Hi, AsalBaca!
Langsung aja ya kita mulai dari
Hewan tercepat di Air
adalah Sailfish (ikan layaran), ikan yang memiliki nama Latin Istiophorus albicans (untuk yang berada di Samudra Pasifik) dan Istiophorus platypterus (untuk yang bermukim di Samudra Atlantik) ini memiliki kecepatan berenang 110 km/jam. Mengalahkan pesaingnya, Marlin yang hanya bisa berenang secepat 80 km/jam. Oh iya salB, untuk sekedar membedakan antara sailfish, marlin dan swordfish yang hampir-hampir mirip ini adalah kalau ikan sailfish dapat melipat sirip atasnya.
Sailfish juga memiliki dua sirip bagian bawah yang lebih panjang. Siripnya yang lebar biasanya tetap terlipat ke bawah dan ke samping saat berenang, tetapi mungkin akan dibangkitkan ketika Sailfish merasa terancam atau bersemangat, membuat ikan ini tampak jauh lebih besar daripada sebenarnya. Sailfish dan marlin masih dalam satu family (billfish), namun
berbeda dengan
swordfish. Sailfish juga dapat dengan cepat mengubah warna tubuhnya bergaris-garis biru muda ketika gembira.
Ikan ini memang benar-benar ‘cepat'.
Percaya tidak, 36 jam setelah bertelur, telur-telur tersebut langsung menetas! Tidak hanya itu, pertumbuhan tubuh mereka sangat cepat, sekitar 6 kaki per tahun! Waow!
...kita beralih ke
adalah Cheetah atau citah (Acinonyx jubatus). Seperti yang AsalBaca tau citah adalah anggota keluarga kucing (Felidae) yang berburu mangsa dengan menggunakan kecepatan dan bukan taktik mengendap-endap atau bergerombol. Hewan ini adalah hewan yang tercepat di antara hewan darat dan dapat mencapai kecepatan 110 km/jam dalam waktu singkat sampai 460m, dengan akselerasi 0-100 km/jam dalam waktu 3,5 detik, lebih cepat dari beberapa supercar.
...lanjut ke
Hewan Tercepat di Udara
Falco peregrinus (Alap-Alap kawah) atau Peregrine Falcon dalam bahasa Inggris adalah salah satu spesies alap-alap berukuran besar, dengan panjang sekitar 50 cm. Burung ini memiliki bulu berwarna hitam, kelabu dan biru, berparuh kuning besar dengan ujung hitam lancip dan berekor pendek. Dada dan perut berwarna putih dengan garis-garis hitam. Burung betina serupa, tapi biasanya berukuran dan mempunyai paruh lebih besar dari burung jantan.
Mangsa utama alap-alap kawah adalah aneka burung berukuran sedang, seperti merpati dan kerabatnya, nuri, jalak dan ayam. Burung-burung ini diburu biasanya pada waktu sedang terbang. Alap-alap ini juga memangsa hewan-hewan lain, seperti kelinci, kelelawar, serangga, kadal dan ikan.
Alap-alap kawah diketahui sebagai salah satu makhluk tercepat di dunia. Pada waktu terbang mengejar mangsanya, burung ini dapat mencapai kecepatan 320 km/jam, wuzz.
AsalSumber :
http://dimasanarky.blogspot.com/2010/11/10-hewan-tercepat-di-air.html
http://forum.gemscool.com/thread-113138.html
http://dimasanarky.blogspot.com/2010/11/10-binatang-tercepat-di-udara.html
http://kaskus.us
http://id.wikipedia.org
Langsung aja ya kita mulai dari
Hewan tercepat di Air
adalah Sailfish (ikan layaran), ikan yang memiliki nama Latin Istiophorus albicans (untuk yang berada di Samudra Pasifik) dan Istiophorus platypterus (untuk yang bermukim di Samudra Atlantik) ini memiliki kecepatan berenang 110 km/jam. Mengalahkan pesaingnya, Marlin yang hanya bisa berenang secepat 80 km/jam. Oh iya salB, untuk sekedar membedakan antara sailfish, marlin dan swordfish yang hampir-hampir mirip ini adalah kalau ikan sailfish dapat melipat sirip atasnya.
Sailfish juga memiliki dua sirip bagian bawah yang lebih panjang. Siripnya yang lebar biasanya tetap terlipat ke bawah dan ke samping saat berenang, tetapi mungkin akan dibangkitkan ketika Sailfish merasa terancam atau bersemangat, membuat ikan ini tampak jauh lebih besar daripada sebenarnya. Sailfish dan marlin masih dalam satu family (billfish), namun
berbeda dengan
swordfish. Sailfish juga dapat dengan cepat mengubah warna tubuhnya bergaris-garis biru muda ketika gembira.
Ikan ini memang benar-benar ‘cepat'.
Percaya tidak, 36 jam setelah bertelur, telur-telur tersebut langsung menetas! Tidak hanya itu, pertumbuhan tubuh mereka sangat cepat, sekitar 6 kaki per tahun! Waow!
...kita beralih ke
Hewan Tercepat di Darat
adalah Cheetah atau citah (Acinonyx jubatus). Seperti yang AsalBaca tau citah adalah anggota keluarga kucing (Felidae) yang berburu mangsa dengan menggunakan kecepatan dan bukan taktik mengendap-endap atau bergerombol. Hewan ini adalah hewan yang tercepat di antara hewan darat dan dapat mencapai kecepatan 110 km/jam dalam waktu singkat sampai 460m, dengan akselerasi 0-100 km/jam dalam waktu 3,5 detik, lebih cepat dari beberapa supercar.
...lanjut ke
Hewan Tercepat di Udara
Falco peregrinus (Alap-Alap kawah) atau Peregrine Falcon dalam bahasa Inggris adalah salah satu spesies alap-alap berukuran besar, dengan panjang sekitar 50 cm. Burung ini memiliki bulu berwarna hitam, kelabu dan biru, berparuh kuning besar dengan ujung hitam lancip dan berekor pendek. Dada dan perut berwarna putih dengan garis-garis hitam. Burung betina serupa, tapi biasanya berukuran dan mempunyai paruh lebih besar dari burung jantan.
Mangsa utama alap-alap kawah adalah aneka burung berukuran sedang, seperti merpati dan kerabatnya, nuri, jalak dan ayam. Burung-burung ini diburu biasanya pada waktu sedang terbang. Alap-alap ini juga memangsa hewan-hewan lain, seperti kelinci, kelelawar, serangga, kadal dan ikan.
Alap-alap kawah diketahui sebagai salah satu makhluk tercepat di dunia. Pada waktu terbang mengejar mangsanya, burung ini dapat mencapai kecepatan 320 km/jam, wuzz.
AsalSumber :
http://dimasanarky.blogspot.com/2010/11/10-hewan-tercepat-di-air.html
http://forum.gemscool.com/thread-113138.html
http://dimasanarky.blogspot.com/2010/11/10-binatang-tercepat-di-udara.html
http://kaskus.us
http://id.wikipedia.org